MP-ASI pertama kali untuk si sulung adalah pisang. Entah
penyebutan dalam Bahasa Indonesianya apa, orang Manado menyebutnya “Pisang Mas”
(eh jadi baper gitu nulisnya). Ada hampir dua minggu, pemberian pisang untuk
MP-ASI pertama si sulung. Minggu ketiga, saya mencoba memberi pepaya masak yang
berwarna merah. Minggu selanjutnya semangka.
Well, untuk tema MP-ASI yang lengkap akan saya bahas khusus di
lain kesempatan sembari membuka Hippocampus untuk mengingat kembali. Nah, yang
ingin saya sharing di sini adalah ajari anak-anak menyukai dapur sejak dini
terlepas dari jenis kelaminnya apa. Siapa bilang dapur adalah area haram untuk
pria? Ibu bayangkan saja, yang namanya anak lelaki pastinya ia akan
berpetualang jauh. Apakah setiap saat ibu akan memasakkan makanan untuknya
dengan kondisi seperti itu? Jadikan anak-anak ibu seseorang yang mandiri, yang
mampu menolong dirinya sendiri.
Memiliki anak laki-laki yang bisa memasak bukanlah sesuatu
hal yang memalukan, pasti akan besar manfaatnya di kehidupannya kelak jika ia
dibiasakan membantu pekerjaan rumah termasuk membantu ibu di dapur. Jangan
karena rasa sayang kita dengan cara yang kurang tepat, yaitu membiarkan anak
tidak bisa melakukan sesuatu yang sebenarnya tidak sulit.
(bersambung...)
0 komentar:
Posting Komentar